Saya pernah coba-coba jadi guru privat atau tutor bahasa Inggris selagi masih duduk di bangku kuliah. Waktu itu sepertinya saya sudah menginjak semester 7, dan karena di semester itu nggak banyak mata kuliah yang harus saya ambil, saya pikir nggak ada ruginya untuk nyambi kerja.
Sebelumnya ide untuk menjadi guru privat nggak pernah terlintas di kepala saya. Tetapi melihat beberapa teman yang kebetulan sudah terjun duluan ke bidang ini selama satu-dua semester terakhir, saya jadi penasaran.
Dan dengar-dengar sih bayarannya lumayan wow untuk kelas mahasiswa pada saat itu. Salah satu teman saya bahkan mengaku dibayar Rp 100.000,00 per pertemuan (atau sekitar 2 jam).
Tergiur, saya pun tertarik untuk mencoba pekerjaan sambilan ini. Tapi ada satu pertanyaan yang kemudian mengganjal di benak saya: Bagaimana cara menjadi guru privat bahasa Inggris?
Sobat yang saat ini sedang punya banyak waktu luang atau butuh pekerjaan sampingan dan jago bahasa Inggris barangkali juga punya keluhan yang sama.
Tapi kabar bagusnya, jadi tutor bahasa Inggris itu nggak sesulit kelihatannya, loh. Bermodalkan promosi dan browsing, sobat juga bisa jadi guru privat bahasa Inggris.
Berikut beberapa tips dari saya seputar cara menjadi guru les bahasa Inggris berdasarkan pengalaman saya mengajar privat selamat kurang lebih dua tahun.
Cara Menjadi Guru Privat Bahasa Inggris
1. Promosi ke Orang-Orang Sekitar
Kala itu, saya beruntung karena salah satu teman sekelas menawarkan job mengajar privat untuk anak tetangganya di grup kelas kami. Dipikir-pikir, saya berutang budi juga pada teman saya satu itu. Kalau bukan karena chat-nya hari itu, saya mungkin harus bersusah payah cari lowongan sendiri.
Tapi sebelumnya saya memang sempat bercerita soal interest saya untuk jadi guru privat. Nggak lama setelahnya datang kabar baik itu, jadi saya rasa curhatan saya itu ada gunanya juga.
Sobat bisa memanfaatkan teknik mouth-to-mouth marketing alias promosi dari mulut ke mulut ke orang-orang di sekitar tentang jasa les privat sobat.
Mungkin pas kumpul-kumpul dengan sanak saudara dari keluarga besar, kerja bakti bersama warga satu RW, atau pun saat sekadar nongkrong bareng temen-temen, sobat bisa menyisipkan sedikit promosi di sela-sela pembicaraan.
“Tapi saya orangnya pemalu.”
Kalau begitu, upload foto atau video promosi di Instagram atau WhatsApp Story sobat. Coba juga kirim chat ke grup-grup WhatsApp yang sobat punya, supaya orang-orang tahu mereka bisa mengandalkan sobat kalau-kalau mereka atau kenalan mereka butuh guru les bahasa Inggris.
Dalam membuat media atau kata-kata promosi sendiri nggak perlu terlalu muluk-muluk. Pakai saja template gratisan di Canva untuk membuat Instagram atau WhatsApp Story, itu pasti sudah menarik.
Kalau sobat nggak punya akses ke Canva, atau nggak terlalu percaya diri dengan kemampuan desain sobat, promosi dengan kata-kata saja saya rasa sudah cukup.
Namun, pastikan baik itu media atau kata-kata promosi sobat mengandung informasi berikut:
- Biaya les per pertemuan
- Durasi per pertemuan
- Nomor yang bisa dihubungi
- Tingkat pendidikan yang sobat sanggupi
Juga, hendaknya bertutur kata yang sopan saat mempromosikan jasa sobat, terutama via chat atau obrolan pribadi. Katakanlah sekalipun sobat sedang butuh uang, jangan memberikan kesan memaksa, yang ada nanti orang-orang justru risih.
Meski ditolak, tanggapi dengan sopan. Walau bukan sekarang atau bukan orang tersebut, suatu saat pasti ada orang lain yang akan membutuhkan layanan sobat.
2. Melamar ke Bimbingan Belajar
Selain promosi ke teman, saya juga pernah melamar ke bimbel, loh. Untuk cara menjadi tutor bahasa Inggris yang satu ini jelas butuh effort yang lebih besar daripada cara pertama. Namun, keuntungannya adalah sobat nggak perlu repot-repot mencari calon murid sendiri.
Beberapa bimbel menawarkan opsi les privat, jadi guru secara khusus akan mengajar satu siswa saja. Karena topik hari ini adalah soal cara menjadi guru privat bahasa Inggris, maka sobat sebaiknya mencari tempat kursus yang memang membuka lowongan untuk guru privat.
Terkadang kegiatan belajar mengajarnya dilaksanakan di kantor bimbel, tetapi ada juga tempat kursus yang menetapkan sistem jemput bola, jadi guru privat tetap harus datang ke rumah murid. Nah, tinggal memilih saja mana yang paling sesuai dengan kemampuan dan kondisi sobat.
Kalau saya sendiri lebih suka opsi pertama, karena saya nggak punya kendaraan pribadi. Selain itu, rumah saya juga jauh dari mana-mana, dan andai kata saya punya banyak murid yang tersebar di berbagai lokasi, tentu pengeluaran saya untuk ongkos transportasi bakal membengkak.
“Cari lowongan guru privat bahasa Inggris di mana?”
Sobat bisa browsing di Internet. Biasanya, Google akan menunjukkan hasil pencarian sesuai lokasi sobat di bagian atas. Begini tampilannya:
Dari situ, sobat bisa memilah-milah berdasarkan jarak, kapan lowongan itu diunggah, atau gaji (jika ada).
Sebelum melamar, sobat tentunya harus menyiapkan surat lamaran, dong. Jika saat ini sobat masih kuliah, barangkali sobat bingung apa saja yang harus ditulis di surat lamaran dan resume, apalagi kalau ini pengalaman pertama sobat mencari kerja.
Pengalaman yang nihil biasanya jadi momok, karena kebanyakan mahasiswa beranggapan punya pengalaman itu wajib.
Tapi logikanya, everyone gotta start somewhere, ya toh? Bahkan guru-guru bahasa Inggris di sekolah-sekolah itu pun sebelumnya cuma fresh graduate biasa, 'kan?
Oke, kembali ke persiapan surat lamaran dan resume, jangan lupa untuk mencantumkan poin-poin di bawah ini:
- Contact information (nama lengkap, nomor HP, email, alamat)
- Objective statement atau summary (singkatnya sih semacam pernyataan tujuan sobat menulis resume tersebut, dalam kasus ini menawarkan jasa sobat dalam mengajar privat bahasa Inggris)
- Riwayat pendidikan
- Skill
- Kegiatan ekstrakurikuler
- Skor tes bahasa Inggris (entah itu ELPT, TOEFL, IELTS, dan sebagainya yang sobat punya)
- Nilai mata kuliah terkait teaching (bisa mata kuliah biasa atau magang dan praktik pengalaman lapangan)
Dua poin terakhir khususnya penting sebagai pengganti dari nihilnya pengalaman mengajar sobat. Dengan begitu, orang tua murid bisa membuat keputusan bahkan kalaupun sobat belum pernah mengajar sebelumnya.
Sobat bisa menggunakan program komputer basic seperti Microsoft Word atau memanfaatkan Canva untuk membuat resume dan surat lamaran. Setelah resume dan surat lamaran siap, kirim ke alamat email yang tertera di lowongan atau lamar secara langsung melalui website.
3. Memasang Iklan
Selain promosi ke orang-orang sekitar dan melamar ke bimbingan belajar, sobat juga bisa memasang iklan di situs seperti OLX. Nah, cara yang satu ini bisa sobat jadikan sebagai pelengkap setelah melakukan dua cara sebelumnya jika panggilan untuk mengajar belum juga datang. Mengapa begitu?
Karena menurut saya, orang-orang mulai jarang menggunakan situs ini di Indonesia. Tapi bukan berarti sudah nggak ada lagi orang yang menggunakannya, ya. Ada, cuma jumlahnya sedikit.
Meski begitu, nggak ada salahnya untuk mencoba, apalagi cara mendaftarnya pun gampang, dan iklan sobat bisa segera tayang dalam waktu kurang dari 24 jam.
Keuntungan lainnya dari menggunakan OLX adalah bahwa pengunjung website tersebut bisa mengatur lokasi iklan yang mereka ingin lihat.
Jadi, iklan sobat hanya akan ditayangkan ke orang-orang yang tinggal di daerah yang sama dengan sobat, entah itu di desa, kecamatan, atau kota yang sama. Dengan begitu, calon murid yang sobat dapatkan adalah mereka yang ada di jangkauan sobat.
Untuk yang satu ini, sobat sebaiknya membuat media promosi yang menarik, karena sobat akan bersaing dengan banyak iklan tentang jasa guru les privat bahasa Inggris lainnya.
Cari inspirasi untuk membuat poster atau banner yang menarik, lalu gunakan Canva untuk membuat iklan sobat sendiri.
Sebagaimana cara pertama, jangan lupa untuk mencantumkan informasi seperti biaya les per pertemuan, durasi per pertemuan, dan tingkat pendidikan yang sobat sanggupi.
Jika ada orang tua atau siswa yang tertarik dengan penawaran sobat, mereka akan segera menghubungi nomor yang sobat gunakan untuk mendaftar akun OLX. Jawab setiap pertanyaan yang masuk seramah mungkin.
Semakin lengkap informasi yang sobat berikan, maka semakin mudah pula bagi orang tua atau murid untuk membuat keputusan apakah jasa sobat cocok dengan kebutuhan mereka.
Penutup
Itulah tiga cara menjadi guru privat bahasa Inggris yang pernah saya coba selama dua tahun saya mengajar, yaitu:
- Promosi ke orang-orang sekitar, bisa secara tatap muka atau online via media sosial
- Melamar ke bimbingan belajar terdekat
- Memasang iklan di OLX
Setelah mengetahui cara-cara yang sobat bisa ikuti untuk memulai pekerjaan baru sebagai tutor privat bahasa Inggris, baca juga artikel lainnya yang sudah saya publish seputar cara mengajar les privat bahasa Inggris.
Di sana, saya sudah kupas tuntas tentang berbagai tips manjur yang telah saya praktikkan sendiri agar sobat bisa mengajar secara efektif.
Mudah-mudahan informasi yang saya sampaikan ini bermanfaat, dan silakan tinggalkan jejak dengan berbagi komentar. Boleh berupa pertanyaan, atau mungkin sharing pengalaman selama sobat jadi guru privat, mata pelajaran apa pun itu. Terima kasih.
Belum ada tanggapan untuk "Cara Menjadi Guru Privat Bahasa Inggris (Berdasarkan Pengalaman Pribadi)"
Post a Comment